Anda perlu tahu kalau tren hidup sehat saat ini bisa menjadi peluang bagus untuk penyedia bahan makanan sehat dan organik mengingat permintaannya melambung tinggi. Anda bisa mencoba menjadi distributor sayuran dengan menjual sayuran segar berbagai macam variasi memenuhi kebutuhan pembelinya.
Apa saja yang dibutuhkan untuk bisa memulai bisnis menjadi distributor sayuran? Anda yang tertarik tahu lebih lanjut jangan lupa cek penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Sumber: Freepik
Tips Memulai Bisnis Menjadi Distributor Sayuran
Anda perlu mempersiapkan beberapa hal penting ketiak memutuskan menjadi distributor sayuran ini. Adapun penjelasan lengkapnya bisa langsung cek semuanya di bawah ini!
1. Anda Membutuhkan Modal Khusus
Tips paling krusial yang tidak bisa ditinggalkan begitu saja adalah pentingnya menyiapkan modal khusus sesuai dengan skala bisnis yang memang ingin Anda jalankan. Contohnya untuk kebutuhan suplai sayuran skala kecil maka bisnis modal yang dibutuhkan juga sedikit saja termasuk dari mana Anda akan mendapatkan sumber sayuran nantinya.
Lebih disarankan membuka bisnis skala kecil dulu dan langsung mengambil sayuran dari petani untuk mendapatkan harga lebih murah. Dengan begitu Anda tidak perlu mengeluarkan modal terlalu banyak. Apalagi kalau sudah mempersiapkan media tanam sendiri maka modal yang dibutuhkan juga tidak akan terlalu banyak karena semua asalnya dari Anda.
2. Jangan Lupa Memberikan Sampel Produk
Sebagai seorang distributor sayuran Anda memang khusus menjual produk dalam jumlah banyak hanya saja tidak semua orang langsung percaya membeli produk ke Anda dalam jumlah banyak jadi penting sekali memberikan sampel produk pada calon pembeli. Dengan begitu mereka bisa mempertimbangkan kualitas produk Anda.
Calon konsumen bisa meningkatkan awareness dan juga langganan yang bisa dibandingkan mereka termasuk menjadi sarana pemberian review dari mereka mengenai produk yang Anda jual. Langkah ini menjadi tips penting untuk mendapatkan kepercayaan dari pelanggan mengenai bisnis yang sedang dijalankan.
3. Jangan Lupa untuk Terus Berinovasi dan Kreatif
Tidak ada bisnis yang selalu berjalan dengan baik adakalanya mereka mengalami pasang surut dan penurunan omset pemasukan. Untuk itu Anda perlu melakukan inovasi dan meningkatkan kreativitas untuk tetap mendapatkan pelanggan maupun pemasukan yang stabil tentunya. Lakukan apa yang memang menjadi trend termasuk cara pemasarannya.
Anda tidak boleh kolot dan hanya fokus berjualan secara langsung namun cobalah membuka media sosial untuk mencoba menjual produknya disana. Dengan begitu pangsa pasar yang dimiliki juga bisa lebih luas.
4. Jangan Lupa Meminta Evaluasi Pelanggan
Ketika berbisnis nyatanya kita memang harus selalu melihat bagaimana pelanggan sekiranya puas dengan pelayanan yang diberikan. Untuk itu jangan lupa memberikan survey rutin paling tidak dua kali dalam setahun untuk mendapatkan perbandingan kepuasan dari awal mereka langganan sampai sekarang sehingga bisa langsung melakukan pembenahan.
Survey yang diberikan bisa berupa formulir khusus maupun langsung bertanya pada mereka ketika sedang berbelanja. Jangan lupa tanyakan seputar harga, kualitas dan juga pelayanan yang diberikan sebagai acuan mana saja yang bisa Anda perbaiki.
5. Berikan Harga Terbaik
Tips selanjutnya adalah Anda perlu bermain harga dengan memberikan rentang yang memang sesuai jangan terlalu mahal maupun terlalu murah. Pastikan tetap mendapatkan keuntungan dari harga modal yang sudah dikeluarkan. Dengan begitu bisnis yang dijalankan bisa lebih awet dan jauh dari kerugian yang mungkin terjadi.
Pastikan untuk tidak terpaku dengan harga termurah namun harga terbaik karena kalau terpaku pada harga termurah maka Anda akan mendapatkan kerugian karena harus mengikuti standar murah tersebut. Anda perlu menjadi cermat dalam mempertimbangkan berbagai macam aspek termasuk daya saing dan juga target yang sedang dicapai.
6. Selalu Utamakan Kualitas
Pahami untuk selalu memastikan kualitas yang diberikan sama tidak kurang maupun lebih dari yang seharusnya. Hal ini sangat mempengaruhi bagaimana citra bisnis Anda akan terus berjalan dan bekrembang mengingat tidak menutup kemungkinkan ketika sudah berjalan kualitas itu akan berkurang seiring waktu.
Jadi selalu buat kontrol yang jelas mengenai kualitas yang diberikan untuk semua pelanggan Anda. Dengan begitu mereka akan tetap puas dengan pelayanan yang diberikan mengingat kualitas yang didapatkan memang selalu sama.
7. Utamakan Produksi Sendiri
Distributor sayuran bisa banget membuka lahan sendiri kemudian mempekerjakan petani dalam menanam kebutuhan sayurannya. Cara ini bisa lebih terjangkau dan menjamin segala bentuk kualitas yang diberikan dibandingkan langsung membeli sayuran yang sudah dipanen oleh petaninya. Jadi Anda bisa tahu lebih banyak mengenai produk yang Anda jual.
Tidak hanya itu saja dengan produksi sendiri menjamin setiap stok dan keberadaan produk lebih mudah untuk dilihat keberadaanya.
Rekomendasi Sayuran yang Laku di Pasaran
Untuk meningkatkan omset jualan Anda perlu mempertimbangkan penjualan variasi sayuran yang memang banyak dibutuhkan di pasaran. Adapun untuk rekomendasi lengkapnya jangan lupa cek semuanya di bawah ini!
1. Baby Lettuce Selada
Anda pernah makan selada? Sayuran hijau segar ini menjadi pilihan yang bagus untuk dijual mengingat proses penanamannya mudah dan tidak mudah mati asalkan tidak ada hama yang mengganggu. Selada dibutuhkan untuk banyak jenis makanan baik yang siap saji maupun membutuhkan pengolahan tidak heran peminatnya juga sangat banyak.
2. Sawi Hijau
Rekomendasi sayuran keduanya adalah sawi hijau yang organik dan hidroponik sehingga lebih sehat untuk dikonsumsi. Sawi ini memiliki cita rasa yang lebih enak dan tidak pahit ketika diolah menjadi sayuran. Jangan khawatir harganya murah dan mudah dijual mengingat enak diolah menjadi banyak jenis sop maupun tumisan.
3. Pakcoy Merah
Sayuran selanjutnya yang bisa dipertimbangkan adalah pakcoy merah. Sawi ini mengandung gizi yang lebih tinggi dan bagus untuk kesehatan dibandingkan dengan yang hijau namun harganya memang mahal sedikit. Meskipun begitu Anda perlu tahu kalau sayuran ini mudah banget dijual karena peminatnya banyak.
4. Kangkung
Rekomendasi sayuran selanjutnya adalah kangkung. Sayuran hijau ini harganya murah dan mudah ditanam tidak mudah layu sehingga laku banget di pasaran untuk membuat sayur bening maupun cah kangkung. Tidak heran kalau banyak restoran yang membeli dalam jumlah banyak mengingat penyimpanannya yang juga mudah.
5. Bayam
Jenis sayuran berikutnya adalah bayam dengan cita rasa yang enak dan mudah dimasak menjadi sayuran bening. Anda bisa menjual bayam untuk eceran sesuai kebutuhan rumah maupun mencukupi kebutuhan restoran dalam jumlah banyak. Jangan lupa untuk menjual jenis bayam merah dan hijau mengingat peminatnya juga banyak.
Jangan lupa untuk banyak melihat referensi distributor sayuran di PaDi UMKM dan gabung sekarang juga menjadi distributor dengan peluang pasar yang lebih tinggi. Proses jualannya mudah dan bisa mendatangkan lebih banyak pelanggan yang membutuhkan partai besar! Untuk informasi lebih lengkap, Anda juga dapat mengunjungi instagram PaDi UMKM sekarang.